Senin, 04 September 2017

Cara Memilih Tempat Kursus di Kampung Inggris

People who make the choice to study, work hard or do whatever they endeavor is to give it the max on themselves to reach to the top level. 
--Evander Holyfield


Kampung Inggris memang punya sejuta kenangan. Menyatukan orang-orang yang punya pikiran nekat dan bermental beton baja. Lalu mereka tertempa di tempat yang mereka pilih, kadang bermacam-macam tempat, tidak sedikit juga yang hanya memilih satu tempat dan tumbuh berkembang di sana. Saya adalah salah satu yang menjalani kedua metode pencarian tempat berguru yang tepat. 10 bulan berkeliling mencari guru dan tempat yang nyaman, dan 12 purnama saya tempuh sisanya di satu tempat saja, English Studio namanya.

Saya tidak ingin menceritakan panjang lebar tentang English Studio lagi di tulisan ini, karena di tulisan sebelumku juga tak lepas dari English Studio dan pesona Kampung Inggris Pare. Kali ini saya ingin membagikan cerita bincang ngopi saya bersama teman lama dalam satu kursus sewaktu saya masih “berkelana.” Mereka adalah Salman, orang asli Madura, jago debat dari Unair, yang terinspirasi dengan pacarnya sendiri (just info, sekarang pacarnya sudah di Belanda), satu lagi namanya Bahrul, orang asli ibukota, akuntan handal, punya prinsip yang kuat, sampai-sampai mengorbankan semester kuliahnya diperpanjang hanya demi satu kejujuran. 

Setelah dua setengah tahun baru ketemu, kamipun ngalur-ngidul membicarakan tentang masa depan dan seperti biasanya tak luput membincangkan gossip gossip ala laki-laki dewasa. Tapi ada satu kesimpulan yang menarik untuk saya bagikan adalah faktor-faktor yang membuat anak-anak di Kampung Inggris memilih satu kursusan yang diprediksi sudah mencapai 327 tempat kursusan. Nah ini dia 4 faktor utama yang perlu dipertimbangkan dalam memilih kursusan di Pare untuk meningkatkan kemampuan bahasa inggrismu.

1. Popularitas Kursusan
Ada banyak pilihan kursusan dengan segala macam promosi dan program yang ditawarkan, tapi hati-hati memilihnya. Terkadang yang di google biasanya tidak sesuai harapan. Sudah banyak buktinya teman-teman nongkrongku yang terjebak ditempat kursus yang tidak terlalu dikenal di Pare tapi membooming di google atau di medsos. Saranku, untuk mencari tempat kursusan coba minta rekomendasi teman-temanmu yang sudah pernah ke sana atau cari tau dari website resmi dari tempat kursusan itu. Berikut top ten kursusan yang bisa jadi referensi versi saya:

  1. English Studio : Spesialis IELTS, Speaking Academic, dan Writing. Waktu belajar dari 2 minggu, 1 bulan, 3 bulan, dan 6 bulan
  2. Elfast : Spesialis grammar, toefl dan speaking. Waktu belajar 1 bulan
  3. Dafodils : Spesialis speaking. Waktu belajar per 2 minggu
  4. BEC : Cocok untuk kamu yang ingin jadi guru bahasa Inggris. Waktu belajar 3-6 bulan
  5. Global English : semua program ada. Waktu belajar per 2 minggu 
  6. ILC Smart : Spesialis grammar dan speaking. Waktu belajar 1 bulan, dikenal disiplinnya tinggi 
  7. Peace : spesialis speaking, waktu belajar per 2 minggu 
  8. Test English School : spesialis toefl dan ielts. Waktu belajar 1-3 bulan. Dikenal waktu belajar perharinya yang paling panjang.
  9. Mr Bob: spesialis speaking. Waktu belajar per 2 minggu. 
  10. Kresna: spesialis grammar. Dikenal paling murah diantara kursusan lainnya.

Ada juga kursusan yang kecil tapi peminatnya juga lumayan banyak seperti The Key (spesialis speaking), HEC (cabang BEC), Mr Abdul and The Theory (spesialis listening and speaking), Warung Ielts (spesialis ielts), TED (spesialis basic speaking), Rumah Inspirasi (spesialis toefl), dan Logico (cabang elfast)

2. Tutor Professional
Kamu juga bisa memilih kursusan karena tutornya yang punya pengalaman mengajar bertahun-tahun di Pare. Berikut tutor yang paling fenomenal di pare berdasarkan pengalaman pribadi: 
Writing IELTS ada Mr Eddy Suaib (English Studio), Miss Jun (private), dan Mr Andrew (Elfast). 
Reading IELTS ada Mr Eddy Suaib (English Studio) dan Mr Ali (Warung IELTS). 
Therapy Listening ada Mr Abdul (Abdul and The Theory).
Speaking ada Mom Indah (dafodils), Mr Abdul (Abdul and The Theory), Mr Wega (English Studio), Miss Tika (the key), dan Mr Eddy Suaib (English Studio)
Grammar ada mom Uun (Smart), Mr Son (Elfast), Mr Andrew (Elfast), dan Miss Jun (private)

3.Suasana Kelas
Untuk suasana kelasnya pastikan berapa orang dalam sekelas, pilih yang kurang dari 20 siswa perkelas seperti English Studio (12/kelas) dan Smart (16/kelas). Selain itu, perhatikan siapa saja pesertanya, cari yang memang pesertanya paling banyak seumuranmu, jangan sampai kamu  jadi yang paling tua sendiri dalam satu kelas. Kenyamanan kelas juga bisa jadi pertimbangan, pastikan kelasnya tidak terlalu panas dan bising.

4. Biaya Kursus  
Pertimbangan terakhir adalah biaya kursus. Pastikan biaya kursus sesuai dengan budget yang kamu miliki. Tapi perhatikan juga fasilitas dan kualitas yang ditawarkan, apakah sebanding dengan harganya atau tidak.

Seperti itulah beberapa pertimbangan-pertimbangan yang saya dapat dari pertemuan singkat kami. Semoga yang baru mau datang ke pare, tentukan memang tujuanmu apa dan fokus pada progressmu. Semangat ^^

2 komentar:

  1. Halo mas, informatif sekali blog nya. Anw, boleh minta rekomendasi tutor privat untuk IELTS academic writing? atau mungkin bukan privat tapi yg punya program band 7.0-7.5.

    mksh sebelumnya

    BalasHapus
  2. Maaf mau tanya..minta list kelas abdul and the theory

    BalasHapus